Temukan arti di balik matanya

Mata berfungsi untuk melihat. Apa yang telah di lihat oleh mata akan di kirim ke otak (susunan syaraf pusat) untuk di interprestasikan apa makna objek yang telah dilihat tersebut, kemudian otak memberikan perintah melalui persyarafan kepada anggota tubuh yang terkait untuk menindak lanjuti atau merespon.

Sebagai contoh, jika manusia melihat sampah berserakan yang menganggu pemandangan maka otak memerintahkan, hai tangan dan kaki, silahkan ambil sapu dan bersihkan lantai tersebut atau buang sampah itu kedalam tempatnya. Kemudian, jika mata melihat ada api yang akan membahayakan keselamatan, maka otak memerintahkan, hai tangan dan kaki, berjalanlah dan ambil air atau sesuatu dan padamkan api tersebut.

Mata saling berkoordinasi dengan otak dan anggota tubuh lainya, sehingga kita bisa memprediksi yang tersirat dipikiran seseorang, sebab mata akan memberikan tanda atau sinyal sehingga lawan bicara atau orang lain bisa mengartikan apa yang tersirat dimata orang tersebut, hal demikian dapat saya ilustrasikan pada mata bayi, mata yang tidak pernah berbohong.

Sebagai contoh, jika bayi merasa haus, lapar, kurang enak badan atau sakit maka ia akan mengeluarkan air mata yang di iringi tangisan. Begitu sebaliknya, jika bayi dalam keadaan nyaman,senang dan gembira maka matanya akan berbinar dan memantulkan cahaya kebahagian yang di iringi senyuman dan tawa kecil.

Nah, jika anda ingin mengetahui kejujuran seseorang,tataplah matanya saat berbicara dan pahami apa yang tersirat, meskipun orang tersebut berbohong kita akan mengetahui reaksi dan cara tatapanya saat merespon pembicaraan.