Mary Jane Seacole Perawat Pejuang Anti Kolera
Apa itu perang Krimea? Perang Krimea adalah perang antara Negara Rusia dengan Negara Turki. Pada tahun 1853, Rusia menginvasi Turki. Negara Inggris dan Francis prihatin tentang Konflik tersebut sehingga mengerahkan bantuan kemanusiaan, salah satu bentuk bantuanya adalah memberi peluang kepada tenaga kesehatan untuk menolong militer yang sakit dan terluka.
Mengapa Mary Jane Seacole dikatakan Perawat anti Kolera?
Karena beliau terkenal dengan pengobatan penyakit Kolera, penyakit tersebut dia obati dengan ramuan herbal. Ilmu herbal itu dia dapatkan dari sang ibu yang keturunan kulit hitam. Kemudian ilmu herbal itu juga ia dapatkan berkat kegigihanya belajar di Bahama, Haiti dan Kuba. Di negara-negara tersebut dia mengumpulkan rincian tentang bagaimana menggunakan tanaman lokal dan herbal untuk mengobati orang yang sakit.
Sebelum perang Krimea meletus, yaitu Pada tahun 1850 di Kingston Jamaika pernah dilanda epidemi kolera dan Mary Jane Seacole berhasil menggunakan obat-obatan herbal dalam menangani wabah tersebut.
Setelah perang Krimea dimulai pada tahun 1853, militer yang ada di daerah konflik mulai terserang penyakit kolera dan malaria, dalam beberapa minggu diperkirakan 8.000 orang yang menderita.
Pada saat itu, penyakit adalah ancaman yang jauh lebih besar untuk prajurit daripada musuh, dari 21.000 prajurit yang meninggal, hanya 3.000 orang yang meninggal karena luka dalam pertempuran, selebihnya karena Kolera dan Malaria.
Ketika Mary Jane Seacole mendengar tentang wabah Kolera yang menyerang prajurit, maka dia pergi ke London untuk menawarkan diri mengobati prajurit ke Angkatan Darat Inggris, namun tawarannya itu ditolak.
Meskipun Mary Jane Seacole ditolak, beliau tetap memutuskan untuk pergi ke Krimea dengan biaya sendiri dan beliau mampu membiayai perawatan dan pengobatan para prajurit yang sakit karena kolera, malaria dan luka-luka akibat perang.
Melihat ketertarikan dan kegigihanya terhadap penyakit Kolera, maka pantas Mary Jane Seacole disebut seorang perawat pejuang yang anti Kolera. (Dari berbagai sumber/ Foto : natgeokids.com)